ALAT PENDIDIKAN
(Jenis dan Kedudukan Alat Pendidikan)



Dwi Wahyu Nur Arifin
Fakultas Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri Madura
Jalan Raya Panglegur KM 4 Pamekasan Kode Pos 69371
E-mail: ayuraden6@gmail.com

Abstrak
Dalam pendidikan banyak hal yang harus dipelajari, salah satunya adalah alat pendidikan. Alat pendidikan adalah hal tidak saja memuat kondisi-kondisi yang emungkinkan terlaksananya pekerjaan mendidik tetapi alat pendidikan itu telah mewujudkan diri sebagai perbuatan atau situasi, dengan perbuatan dan situasi , dimana dicita-citakan dengan tegas untuk mencapai tujuan pendidikan. Di dalam menggunakan alat pendidikan, seharusnya sudah di tegaskan tujuan apa yang akan di capai, tetapi juga harus selalu di ingat bagi para pendidik, hendaknya berusaha menghindarkan tindakan yang bersifat memaksa bagi anak didik.

Kata kunci: Alat Pendidikan, Penggunaan, Jenis-jenis dan kewibawaan

Pendahuluan
  Manusia di dunia ini memerlukan kehidupan, dan untuk hidup memerlukan pendidikan. Pendidikan sangat penting bagi manusia karena hal itu dapat menunjang hidup manusia. Dalam pendidikan banyak hal yang harus dipelajari, salah satunya adalah alat pendidikan. Alat pendidikan adalah hal tidak saja memuat kondisi-kondisi yang emungkinkan terlaksananya pekerjaan mendidik tetapi alat pendidikan itu telah mewujudkan diri sebagai perbuatan atau situasi, dengan perbuatan dan situasi , dimana dicita-citakan dengan tegas untuk mencapai tujuan pendidikan.
Pembahasan
   Secara umum, alat pendidikan adalah segala sesuatu yang digunakan untuk mencapai tujuan pendidikan. Amir Dien Indrakusuma membedakan faktor dan alat pendidikan. Faktor adalah hal atau keadaan yang ikut serta menentukan berhasil tidaknya pendidikan. Sedangkan alat adalah langkah-langkah yang diambil demi kelancaran proses pendidikan.
Alat Pendidikan.
   Alat pendidikan adalah hal yang tidak saja memuat kondisi-kondisi yang memungkinkan terlaksananya pekerjaan mendidik, tetapi alat pendidikan itu telah mewujudkan diri sebagai perbuatan atau situasi, dengan perbuatan dan situasi diaman yang dicita-citsksn dengan tegas untuk mencapai tujuan pendidikan.
Atau dapat dikatakan alat pendidikan ialah kalau dengannya pendidik melakukan pekerjaan mendidik untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditentukan.
    Perlu diketahui bahwa alat pendidikan adalah sesuatu tindakan atau perbuatan yang dengan sengaja diadakan untuk mencapai suatu tujuan pendidikan.
Drs.Madyo Ekosusilo membagi alat pendidikan menjadi 2 (dua) jenis yaitu diantaranya:
Alat pendidikan yang bersifat materi yaitu alat-alat pengajaran yang berupaya benda-benda yang nyata.
Alat pendidikan yang bersifat non materi yanitu alat-alat yang tidak bersifat kebendaan melainkan segala macam keadaan atau kondisi, tindakan dan perbuatan yang diadakan atau dilakukan dengan sengaja sebagai sarana dalam melaksanakan pendidikan.

Penggunaan Alat Pendidikan
     Di dalam menggunakan alat pendidikan, seharusnya sudah di tegaskan tujuan apa yang akan di capai, tetapi juga harus selalu di ingat bagi para pendidik, hendaknya berusaha menghindarkan tindakan yang bersifat memaksa bagi anak didik.
Penggunaan alat itu di pengaruhi oleh pribadi si pemainnya, karena itu pribadi si pemakai harus berusaha menyesuaikan diri dengan tujuan yang dikandung oleh alat itu.
Penggunaan alat itu mempunyai hubungan yang erat dengan sifat kepribadian si pemakai, dan hubungan erat dengan sifat kepribadian si pemakai ini, sifat khas dari alat pendidik, ddi bandingkan dengan alat yang lainnya. Misalnya, pribadi yang mengabaikan cita keagamaan tidak akan berhasil di dalam mendidik keagamaan, walaupun alat-alat yang digunakan cukup tersedi, baik dan sempurna.
    Di dalam memilih alat-alat pendidikan yang akan digunakan perlu di ingat atau diperhatikan hal-hal berikut:
  • Tujuan apakah yang ingin di capai dengan alat itu
  • Siapakah yang akan menggunakan alat itu
  • Alat-alat manakah yang dapat tersedia dan dapat di gunakan
  • Terhadap siapakah alat itu di gunakan
  • Masih perlu kita tanyakan, apakah di dalam menggunakan alat pendidikan itu akan menimbulkan pengaruh pula dalam lapangan lain yang tidak menjadi tujuan utama dari penggunaan alat itu dan apakah alat yang di gunakan itu sudah dapat untuk mencapai tujuan itu atau belum dan masih dibandingkan dengan yang lain.


Jenis-jenis Alat Pendidikan
 Alat pendidikan yang diterapkan/digunakan bagi anak didik yang telah mengerti akan arti kewibawaan dan terdiri dari:
Keteraturan, berarti berlangsung pada waktu, tempat dan dengan cara yang sama.
  • Kebersihan, berarti menanamkan kebiasaan bagi anak didik agar tetap bersih dan rapi.
  • Ketenangan, artinya menanamkan kebiasaan bagi anak didik untuk ikut menjaga keharmonisan keluarga, sehingga dapat hidup dengan tenang.

  Alat pendidikan yang sebenarnya memberi perlindungan, perlindunga ini dapat bersifat perlindungan terhadap kejasmanian dan kerohanian. Tujuan melakukan perlindungan ini, untuk menghalangi si anak berbuat sesuatu yang baik langsung maupun tidak langsung yang nantinya akan merugikan anak didik. Alat pendidikan dalam memberikan pelindungan ini dapat berupa: memberi sesuatu, melarang atau menganjurkan untuk berbuat sesuatu, membiasakan atau menciptakan keteraturan pada anak didik.
Mengerti, yang dimaksudkan adalah agar anak dapat mengerti tingkah laku orang tuanya. Alat pendidikan dalam hal ini berwujud. Contoh, menyuruh anak didik agar meniru apa yang dilihatnya, memberitahukan sesuatu kepada anak didik, melarang terhadap perbuatan yang tidak baik.
   Kesamaan arah dalam berbuat dan berfikir, dalam hal ini alat pendidikan bercorak meragakan sesuatu, dengn alat pendidikan yang erupa percakapan ini anak didik memperoleh penjelasan, pemberitahuan, gambaran akan sesuatu keadaan dan selanjutnya kita libatkan anak didik dengan atau dalam kehidupan orang dewasa.
   Merasa hidup bersama/merasa ada perpaduan, apabila pendidik dan anak didik berada dalam pergaulan , maka ini berarti bahwa mereka itu merasa hidup bersama, mereka ada perpaduan. Dalam merasa hidup bersama ini, akan menimbulkan rasa saling mempercayai, cinta-mencintai, semuanya ini diwujudkan oleh pendidik dalam pergaulan itu.
     Pembentukan kemuan, bahwa dengan pembentukan kemauan ini dapat membentuk agar anak didik mempunyai kesanggupan untuk berbuat kesusilaan atas keputusan kemauan sendiri, bertanggung jawab sendiri.

Kewibawaan Sebagai Alat Pendidikan.
    Di dalam proses pendidikan kewibawaan adalah syarat yang harus ada pada pendidik dan karena kewibawaan iru di gunakan oleh pendidik did ala proses pendidikan untuk membawa anak didik kepada kedewasaan, maka kewibawaan itu termasuk alat pendidikan.
  Langeveld menyatakan bahwa pendidikan yang sungguh-sungguh baru dapat di berikan setelah anak itu mengenal akan kewibawaan, kira-kira anak berumur tiga tahun, sebelum umur tiga tahun anak seperti di beri semacam paksaan.
Yang dimaksud kewibawaan dalam pendidikan di sini adalah pengakuan dan penerimaan secara sukarela terhadap pengaruh atau anjuran yang datang dari orang lain.
Gezag berasal kata zeggen yang berarti “berkata”. Siapa yang “perkataanya” mempunyai kekuatan mengikat terhadap orang lain, berarti mempunyai kewibawaan atau gezag terhadap orang lain.
 Seorang pendidik harus berusaha timbulnya kewibawaan yang aktif pada diri anak karean kewibawaan yang aktif inilah yang merupakan kewibawaan yang sebenarnya, sedang kewibawaa yang pasif adalah kewibawaan yang semu.
Sesudah ada pengakuan kewibawaan dari si anak terhadap pendidik, maka kewajiban si pendidik adalah menggunakan kewibawaan itu untuk membawa anak didik kearah cita-cita pendidikan.
Kewajiban selanjutnya bagi pendidik yang mempunyai wibawa adalah pengakuan kewibawaan si anak didik terhadap pendidik tersebut.

Kesimpulan
   Alat pendidikan memiliki kedudukan yang sangat penting dalam pelaksanaan pendidikan dan pencapaian tujuan pendidikan. Oleh sebab itu, pemerintah dan tenaga pendidik hendaknya tidak meremehkan masalah alat pendidikan. Karena kelengkapan dari alat pendidikan mempunyai pengaruh yang sangat besar pada berhasilnya pendidikan dan pengajaran didalam sebuah lembaga pendidikan. Di dalam proses pendidikan kewibawaan adalah syarat yang harus ada pada pendidik dan karena kewibawaan iru di gunakan oleh pendidik did ala proses pendidikan untuk membawa anak didik kepada kedewasaan, maka kewibawaan itu termasuk alat pendidikan.




Daftar Pustaka

Daien, A. Indrakusuma. Pengantar Ilmu Pendidikan. Surabaya(Usaha Nasional: 1973)
Imam, S. Barmadip, Pengantar Ilmu Pendidikan Sistematis. Fak. Pendidikan (FIP) IKIP. Yogyakarta, 1984, hlm. 96
Madyo Ekosusilo. Dasar-dasar Pendidikan. Semarang (Effhar Publishing:1985)

Komentar